Monday 28 July 2014

4 Langkah Awal Yang Tepat Atasi Demam Pada Anak

4 Langkah Awal Yang Tepat Atasi Demam Pada Anak - Bila bayi dan anak sudah mengidap demam, pasti akan menciptakan orang bacin tanah cemas dan panik, ditambah lagi anak mengalami perubahan tingkah laku, rewel serta seringkali mengigau, ini menciptakan orang bacin tanah semakin stres. Sebenarnya ibu tidak perlu panik berlebihan ketika bayinya demam, berusahalah tetap tenang, dan tidak selalu harus mengunjungi dokter.

 Langkah Awal Yang Tepat Atasi Demam Pada Anak 4 Langkah Awal Yang Sempurna Atasi Demam Pada Anak
Langkah Awal Atasi Demam Pada Bayi

Perlu diketahui bahwa demam merupakan hal yang umum terjadi pada bayi. Demam merupakan sign atau alarm yang memberitahu bahwa sedang terjadi infeksi, peradangan, dan yang lainnya pada tubuh si kecil. Demam yang paling umum pada si kecil disebabkan oleh viru dan bakteri. Dan biasanya akan sembuh sendiri secara berangsur-angsur. Menurunkan atau mengobati demam pada bayi dan anak dengan obat-obatan hendaknya menjadi pilihan terakhir, jikalau tidak demam tidak kunjung turun.

Langkah Awal Yang Tepat Atasi Demam Anak #1: Dengan Kompres Hangat

Hal mendasar yang perlu diperhatikan oleh ibu, bahwa selama ini kebiasaan mengkompres dilakukan dengan menggunakan air dingin atau air es, hal tersebut tidaklah efektif karena justru akan menambah suhu bayi, berikanlah kompres dengan air hangat bila suhu bayi masih dibawah 38.5o
Jika demam bayi cukup lama, ibu diperbolehkan merendam bayi dalam air hangat untuk mengatakan rasa nyaman bagi si kecil, biasanya cara ini cukup efektif untuk menurunkan suhu bayi.

Langkah Awal Yang Tepat Atasi Demam Anak #2:Ciptakan Suasana Yang Sejuk Pada Bayi Demam

Kalau orang bacin tanah kita dulu jikalau anaknya menderita demam pasti diselimuti, dengan maksud semoga cepat berkeringat, sehingga suhu tubuhnya kembali turun, sebetulnya cara tersebut keliru, rasionalnya uap panas yang tercipta bila diselimut justru akan terserap kembali oleh tubuh bayi, jadinya suhu tubuh bayi tida turun, bahkan sanggup saja semakin meningkat.

Gunakan baju yang tipis, praktis menyera keringat, ini akan membantu bayi leluasa bergerak, dan untuk berjaga-jaga jikalau keadaan tidak diinginkan terjadi ibarat kejang.
Menggunakan AC bukanlah pilihan yang keliru, karena ini akan menciptakan kesejukan pada bayi, hanya saja suhunya jangan terlalu  dingin.

Langkah Awal Yang Tepat Atasi Demam Anak #3: Perbanyak Asupan Cairan ke Dalam Tubuh Bayi

Minum air putih yang cukup memang sangat dianjurkan apabila bayi tidak lagi berada dalam masa Asi Ekslusif dan tetap meneruskan proteksi ASI, ini akan mencegah bayi mengalami kekurangan cairan (dehidrasi). Dengan minum yang banyak akan mempercepat penguapan panas dalam tubuh bayi sehingga akan menurunkan suhu tubuh bayi. Asupan cairan sanggup juga diberikan dalam bentuk sari buah atau masakan dalam bentuk cairan ibarat sup. Jika ibu melihat tanda-tanda kehilangan cairan tubuh ibarat kencing yang sedikit dan ubun-ubun cekung, sebaiknya hubungi dokter.

Langkah Awal Yang Tepat Atasi Demam Anak #4: Obat Penurun Panas Adalah Pilihan Terakhir

Jika ibu sudah melaksanakan 3 tahap ibarat disarankan sebelumnya, dan suhu tubuh bayi tetap bertahan diatas angka 38,5o, maka Anda disarankan menggunakan obat penurun panas. Obat ini akan membantu menurunkan suhu tubuh bayi dengan cepat. Jika suhu tubuh tetap tinggi sehabis diberikan obat penurun panas, dan panas berlangsung lebih dari 3 hari, sebaiknya ibu meminta proteksi atau pertolongan medis.

Tetap hening dan jangan panik, itulah hal yang penting bagi ibu dalam merawat anak yang mengalami demam, dan anak juga akan merasa dirinya terlindung. Dekap bayi dengan cara skin to skin untuk mentransfer panas sambil terus menyusui bayi. Jadi mengatasi demam pada bayi sebetulnya bukanlah hal yang sulit, asal saja si ibu harus sabar dalam melakukannya. Baca juga : Tips dan Cara Aman Mengatasi Demam Pada Bayi dan Anak.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Friday 18 July 2014

Pertolongan Pertama #1: Tips Mengobati Perdarahan Hebat

Pertolongan Pertama #1: Tips Mengobati Perdarahan Hebat - Perdarahan hebat dan berat biasanya akan membuat stres korban dan orang yang membantunya. Ini umumnya disebabkan oleh cedera mirip tertikam atau luka dalam (luka tusuk). Nah, prioritas utama yang perlu dilakukan ialah bagaimana upaya untuk menghentikan perdarahan dan terus memonitor kondisi korban. Jika kehilangan banyak darah, mampu terjadi shock yang mengancam jiwa.

 dan berat biasanya akan membuat stres korban dan orang yang membantunya Pertolongan Pertama #1: Tips Mengobati Perdarahan Hebat
Gambar Pendarahan (worpress.com)

Mengobati Perdarahan Hebat

Selagi menunggu pertolongan medis, prioritas Anda ialah menghambat aliran darah. Sekali Anda melakukan ini, segera perban lukanya. Periksa perban agat tak menghambat aliran darah. Anda juga perlu menyidik tanda shock pada korban, berikut urutan tips gampang yang mampu Anda lakukan.
  • Telepon ambulans. Gunakan sarung tangan atau cuci tangan, tekan luka dengan perban atau telapak tangan Anda. Angkat kepingan yang mengalami cedera hingga diatas jantung untuk mengurangi pendarahan. Jika ada obyek yang masuk keluka, jangan dibuang, tekan keras kedua pinggiran luka supaya saling menempel.
  • Bantu korban berbaring dengan kepingan yang cedera berada diatas jantung.
  • Saat pendarahan berkurang, tutup luka dengan kasa steril dan kuatkan dengan perban yang mampu menekan, jangan terklu ketat sehingga menghambat aliran darah. Jika ada benda dalam luka, hati-hatilah saat memasang perban supaya tidak menekan masuk benda kedalam luka.
  • Cek denyut nadi dibawah perban setiap 10 menit. Tekan kulit atau kuku diluar perban hingga pucat, kemudian lepaskan. Jika warna tidak kembali, atau kembali sangat perlahan, perban mungkin terlalu ketat. Kendurkan perban yang terlalu ketat, dan yakinkan kepingan luka tetap tertutupi.
  • Jika darah terus mengalir, tambahkan perban kedua diatas perban pertama. Jik adarah terus membasahai hingga perban terluar, lepaskan kedua perban dan ganti dengan yang baru. Perban dengan ketat, yakinkan Anda memberi tekanan tepat diatas pendarahannya.
  • Monitor dan periksa nafas, denyut nadi, dan kesadaran korban secara teratur. Perhatikan tanda-tanda shock, dan jikalau perlu, angkat kaki korban diats level jantungnya. Jika ia pingsan, mulai lakukan CPR.

Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Tuesday 8 July 2014

Pertolongan Pertama Shock Anafilaktik

 Korba kemungkinan sanggup pingsan tanggapan shock Pertolongan Pertama Shock Anafilaktik  Pertolongan Pertama Shock Anafilaktik
Pertolongan Pertama Shock Anafilaktik - Beberapa orang sanggup mengalami reaksi alergi berbahaya tanggapan sengatan serangga, masakan ibarat kacang dan kerang, atau jenis obat tertentu. Shock anafilaktik terjadi dalam beberapa menit dan menjadikan dropnya takanan darah dan terjadinya penyempitan akses nafas. Gejalanya termasuk tersengal-sengal, bisul sekitar mata dan wajah, bibir, dan lidah, bercak merah menyebar, kesulitan bernafas, dan gelisah. Korba kemungkinan sanggup pingsan tanggapan shock.

Teknik Praktis Menangani Shock Anafilaktik


  • Tujuan Anda adalah membawa korban ke rumah sakit sesegera mungkin. Korban shock anafilaktik perlu santunan medis darurat, termasuk injeksi adrenalin (epinephrin). Orang yang rentan terhadap reaksi alergi biasanya membawa suntikan adrenalin untuk mengobati sendiri, tapi Anda sanggup membantunya menggunakan ini. Selagi menunggu petugas, Anda sanggup membantu korban bernafas, menyelidiki apakah ada tanda shock dan tangani jikalau perlu.
  • Panggil ambulans. Katakan pada operator bahwa Anda menerka shock anafilaktik, dan beri isu apa yang menjadikan reaksinya. Korban mungkin sanggup memberi Anda detail masalahnya.
  • Jika korban tetap sadar, bantu dia duduk semoga lebih praktis bernafas. Tetap tenang dan tenangkan korban. minta korban bernafas perlahan dan dalam.
  • Jika korban punya suntikan adrenalin (epinephrin) bantu dia menemukan dan menggunakannya. Atau lakukan sendiri jikalau tahu cara menyuntiknya.
  • Tangani shock jikalau perlu. Jika korban pingsan tapi tetap bernfas, atur dia dalam posisi pemulihan. Monitor pernafasan, denyut nadi, dan level kesadarannya secara teratur sehingga datang bantuan. Bersiaplah melakukan CPR, jikalau korban berhenti bernafas.

Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Saturday 28 June 2014

Mengenal Diet Pada Penderita Gagal Ginjal

Menurut keadaan penderita dan berat penyakit mampu diberikan diet rendah protein I Menge Mengenal Diet Pada Penderita Gagal Ginjal
Mengenal Diet Pada Penderita Gagal Ginjal - Tujuan perlindungan diet pada penderita gagal ginjal yaitu mengatakan makanan secukupnya tanpa memberatkan faal atau fungsi ginjal, menurunkan kadar ureum dan kreatinin darah, mencegah/mengurangi retensi garam/air dalam tubuh. Syaratnya yaitu banyak protein disesuaikan dnegan keadaan faal ginjal yang diketahui dari nilai uji penjernihan kreatinin (creatinine clearance test=CCT) atau laju filtrasi glomerulus (glomerulofiltaration rate=GFR), protein dipilih yang bernilai biologi tinggi menyerupai pada susu, telur, dan daging; lemak terbatas, diutamakan penggunaan lemak tak jenuh ganda; natrium dibatasi pda gagal ginjal dengan hipertensi berat, hiperkalemia, edema, oliguria, atau anuria; kalsium dibatasi pada gagal ginjal glomerulus, jikalau jumlah urin kurang dari 400 ml/hari tetapi pada gagal ginjal tubular pembatasan K tidak diperlukan; kalori adekuat semoga protein tubuh tidak dipecah untuk energi; jumlah cairan yaitu jumlah urin maksimal sehari ditambah jumlah cairan yang keluar melalui keringat dan pernapsan (yaitu lebih kurang 500 ml/hari).

Menurut keadaan penderita dan berat penyakit mampu diberikan diet rendah protein I, II, atau III. Karena kebutuhan protein pasien gagal ginjal sanga tergantung pada keadaan perorangan, disamping ketiga macam diet tersebut diatas, mampu pula diberikan diet rendah protein dengan 30 g protein dan diet protein sedang dengan 50 g protein.

Diet Rendah Protein I

Diet rendah protein I (20 g protein) diberikan pada psien gagal ginjal berat dengan CCT 5-20 ml/menit dan akdar ureum darah diatas 100%. bentuk makanan tergantung keadaan psien: mampu cair, saring, atau lunak. Makanan ini kurang dalam kalori, protein, kalsium, besi, dan tiamin. Diet ini hanya diberikan selama beberapa hari sementara menunggu tindakan yang lebih tepat, misalnya dialisis.

Diet Rendah Protein II

Diet rendah protein II (40 g Protein) diberikan sebagai makanan perpindahan dari diet rendah protein I atau pada gagal ginjal kronik yang tidak terlalu berat (CCT 20-30 ml/menit) atau pada gagal ginjal dnegan pengobatan konservatif (tanpa dialisis). Bentuk makanan lunak atau biasa. Makanan ini cukup kalori dan semua zat gizi kecuali protein dan tiamin.

Diet Protein Sedang

Diet protein sedang (60 g protein) diberikan sebagai makana perpindahan dari diet rendah protein II atau pada psien gagal ginjal kronik ringan (CCT 30-50 ml/menit) atau pada pasien yang menjalani dialisis. Makanan diberikan dalam bentuk lunak atau biasa. Makanan ini cukup kalori dan semua zat gizi.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Wednesday 18 June 2014

Petunjuk Diet Pada Hiperemesis Gravidarum

Diet Pada Hiperemesis Gravidarum - Anda Tahu Hiperemesis Gravidarum? Bahasa sederhananya merupakan suatu kondisi muntah yang berlebihan yang terjadi di awal kehamilan, biasanya pada kehamilan trimester pertama (tiga bulan pertama). Nah bila kondisi ini dibiarkan tentunya akan membuat Ibu mengalami gangguan asupan nutrisi yang sangat diperlukan bagi Ibu dan janinnya. Salah satu cara semoga kebutuhan gizi dan nutrisinya terpenuhi yaitu dengan melakukan diet yang benar sesuai tawaran dari praktisi gizi.

 Bahasa sederhananya merupakan suatu kondisi muntah yang berlebihan yang terjadi di awal ke Petunjuk Diet Pada Hiperemesis Gravidarum

Diet ini bertujuan mengganti persedian glikogen dan mengontrol asidosis, serta secara berangsur-angsur mengatakan masakan cukup kalori dan zat gizi.

Syarat diet ini yaitu tinggi karbohidrat, rendah lemak, dan cukup cairan. Makanan diberikan dalam bentuk kering, kontribusi cairan disesuaikan dengan keadaan penderita. Makanan harus mudah dicerna, tidak merang*sang, dan diberikan dalam porsi kecil namun sering. Menurut keadaan klien, secara berangsur diberikan masakan yang memenuhi syarat gizi.

Secara umum, diet pada klien yang menderita hiperemisis gravidarum mampu dibagi dalam 3 berdasarkan tingkatan hiperemesis.

Diet Hiperemesis I

Diet ini diberikan pada penderita dengan hiperemesis berat. Makanan hanya terdiri dari roti kering dan buah-buahan, kurang dalam semua zat gizi, kecuali vitamin C, oleh lantaran yaitu itu hanya diberikan selama beberapa hari. Nilai gizi sehari diet ini yaitu 1.059 kalori, 15 g protein, 2 g lemak, 259 g karbohidrat, 0,1 g kalsium, 1.788 SI vitamin A, dan 238 mg vitamin C. Cairan tidak diberikan bersama makanan, tetapi 1-2 jam sesudahnya.

Diet Hiperemesis II

Nah, diet ini diberikan bila rasa mual dan muntah sudah berkurang. Secara berangsur mulai diberikan bahan masakan yang bernilai gizi tinggi. Makanan ini rendah dalam semua zat gizi, kecuali vitamin A dan C. Nilai gizi sehari diet ini yaitu 1.672 kalori, 57 g protein, 33 g lemak, 293 g karbohidrat, 0,3 g kalsium, 7.266 SI vitaminA, dan 199 mg vitamin C. Minuman tidak diberikan bersama makanan.

Diet Hiperemesis III

Diet hiperemesis III diberikan pada penderita hiperemesis ringan. Makanan ini cukup dalam semua zat gizi kecuali kalium. Nilai gizi diet ini yaitu 2.269 kalori, 73 g protein, 59 g lemak, 368 g karbohidrat, 0,4 g kalsium, 7.491 SI vitamin A, dan 199 mg vitaminC. Menurut kedanggupan penderita, minuman boleh diberikan bersama dengan makanan.

Makanan yang baik diberikan, misalnya roti panggang, biskuit, soda krakers, yang mampu dimakan bersama dengan selai. Buah-buahan segar, atau sari buah, minuman botol ringan, sirop, kaldu tidak berlemak, teh dan kopi encer juga baik diberikan. Gorengan dan masakan berlemak atau yang terlalu berbumbu dan berbau merang*sang dihentikan diberikan.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Sunday 8 June 2014

Pertolongan Pertama Pada Retak Dan Dislokasi Tulang

Tulang retak atau patah final pukulan keras atau terpelintir mendadak Pertolongan Pertama  Pertolongan Pertama Pada Retak Dan Dislokasi Tulang
Pertolongan Pertama Pada Retak dan Dislokasi Tulang - Tulang retak atau patah final pukulan keras atau terpelintir mendadak. Patah tulang terbuka, tulang menyembul melalui kulit; patah tulang dalam, kulit tidak terluka. Dislokasi, tulang dari sebuah sendi terpisah. Tanda dari retak tulang atau dislokasi sendi adalah bengkak, lebam, dan deformitas (bentu tak normal) dari daerha cedera, nyeri dan sulit menggerakkannya. Retak serius, sebagai pola tulang paha, mampu menyebabkan perdarahan dalam dan shock.

Teknik Praktis Menangani Tulang Lengan Retak

Tugas Anda adalah merawat setiap perdarahan, menopang cedera dan mengatur transportasi ke rumah sakit. Jangan pindahkan korban, keculai dia dalam situasi bahaya. Rawat di lokasi. Jangan coba pernah membalikkan tulang kembali ke tempatnya.
  • Jika korban mampu menekuk lengannya minta dia menopang lengannya. Jika tulang keluar dari luka, taruh sarung tangan sekali pakai, jikalau ada. Tutup luka dengan kasa bersih. Berikan tekanan untuk mengontrol perdarahan, tapi jangan menekan ujung tulang.
  • Ikat dengan kain atau perban segitiga, dan ikatkan sisa perban hingga lengan tak bergerak di dada. Jangan biarkan korban makan, minum, atau merokok sebab kemungkinan diberi anestetik di rumah sakit.
  • Jika korban tidak mampu membengkokkan lengannya, minta dia berbaring dan taruh pelapis di sekitar sikunya. Panggil ambulans.


Teknik Menangani Retak Tulang Kaki atau Pelvik

Tugas Anda adalah melindungi penggalan yang cedera, panggil ambulans, dan menangani setiap pendarahan. Jangan pindahkan korban hingga penggalan yang cedera tak bergerak, kecuali dia dalam bahaya. Jangan pernah berusaha mengembalikan tulang ketempatnya.
  • Panggil Ambulans – jikalau tulang menyembul keluar, taruh sarung tangan sekali pakai. Jika ada, kemudian tutup luka dengan kasa steril. Berikan tekanan untuk mengontrol pendarahan, tapi berhati-hatilah semoga tidak menekan ujung tulang.
  • Jika Kaki Patah – pasang gulungan selimut atau jaket di sekitar kaki yang cedera. Jangan biarkan korban makan, minum, atau merokok sebab kemungkinan diberi anestetik umum di rumah sakit.
  • Unrtuk Panggul Yang Patah – beringkan korban, jaga semoga kepalanya rendah untuk menghindari shock. Taruh pelapis sekitar tubuhnya, dan jikalau perlu, selipkan bantal di bawah lututnya.
  • Monitor dan catat pernapasan, denyut nadi, dan kesadaran korban secara teratur. Jika pelvis atau tulang besar lainnya patah, tangani kemungkinan shock.

Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Thursday 29 May 2014

Pertolongan Pertama Cedera Kepala

Pertolongan Pertama Cedera Kepala - Semua cedera kepala berpotensi berbahaya. Pukulan di kepala sanggup mengakibatkan lebam atau cedera kulit kepala bahkan gegar otak. Ada resiko tulang tengkorak patah, juga tekanan pada otak simpulan pendarahan dalam tengkorak atau infeksi jaringan otak yang mengalami cedera. Gejala menyerupai sakit kepala kuat, bernafas pelan, berisik, dan mengantuk sanggup terjadi beberapa jam atau hari setelah cedera. Korban cedera kepala juga ditangani untuk kemungkinan adanya cedera leher (tulang belakang).

 Semua cedera kepala berpotensi berbahaya Pertolongan Pertama Cedera Kepala


Anda harus segera meminta santunan medis untuk semua cedera kepala, meskipun tampak kecil.
  • Untuk luka di kulit kepala, coba hentikan perdarahan dan perban lukanya. (lihat teknik praktis).
  • Jika terbentur kecil di kepala dan tak ada perdarahan. Bubuhkan kompres dingin (handuk yang direndam di air dingin dan diperas) untuk mengurangi infeksi dan lebam.
  • Jika korban gegar otak, dia mungkin merasa nyeri, pening, dan pusing. Minta korban berisitirahat, bahkan jikalau dia tampak pulih, dan mintalah santunan medis.
  • Jika korban sadar tapi Anda menerka adanya cedera kepala seriuas, bantu dia berbaring dalam posisi nyaman. Jaga punggung dan leher semoga tak bergerak dan jangan balikkan kepalanya. Tanyakan pertanyaan sederhana. Jika dia galau atau sulit berbicara, panggil ambulans.
  • Jika korban tidak sadar, panggil ambulans, monitor denyut nadi, pernafasan, dan level respons secara teratur hingga datang santunan medis atau hingga ia sadar.
  • Jika korban berhenti bernafas. Angkat rahangnya hati-hati untuk membuka saluran udara dan mulai lakukan CPR.
  • Setelah cedera kepala, perhatikan tanda-tanda fisik menyerupai sakit kepala, lemah, ukuran pupil yang tak sama, dan galau beberapa jam atau hari setelah tanda-tanda cedera. Minta santunan medis segera jikalau gejalanya memburuk.


Teknik Praktis Menangani Luka di Kepala

Perdarahan dari luka kulit di kepala biasanya banyak lantaran adalah area ini penuh dengan pembuluh darah kecil. Cedera kulit kepala tampak lebih serius dari kondisi sebenarnya. Jika Anda khawatir soal parahnya luka, minta saran medis.
  • Kenakan sarung tangan sekali pakai, atau cuci tangan bersih. Tutup luka dengan kasa steril, tekan luka untuk mengontrol pendarahan.
  • Perban kasa di tempatnya. Jika darah e perban tambahkan kasa kedua di atasnya. Jika terus mengeluarkan darah, buka keduanya dan pasang yang baru.
Demikian tips singkat dan pertolongan pertama pada penderita cedera kepala, yang paling penting adalah Anda harus berusaha tetap tenang dan jangan gugup, semoga Anda sanggup bertingkat dengan cepat dan tepat.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Monday 19 May 2014

Pertolongan Pertama Cedera Mata

Pertolongan Pertama Cedera Mata - Mata mudah lebam atau luka tanggapan pukulan langsung. Mata juga mampu cedera tanggapan benda tajam ibarat potongan gelas, atau iritasi tanggapan pasir atau debu yang masuk ke mata. Percikan zat kimia mampu mencederai mata, dan banyak produk rumah tangga ibarat detergen mengakibatkan iritasi bila kontak dengan mata. Cedera mata biasanya menyakitkan, dan mata yang cedera akan berair, bengkak,d an merah. Semua cedera mata mampu berakibat serius, alasannya yaitu ialah ada resiko penglihatan jadi terganggu.

 Mata mudah lebam atau luka tanggapan pukulan pribadi Pertolongan Pertama Cedera Mata

Menangani Cedera Mata

Anda harus minta perlindungan medis untuk semua cedera mata meskipun kecil. Tugas utama Anda ialah membuat korban berusaha tenang, menutup luka, dan minta perlindungan medis.
  • Periksa mata dengan hati-hati, bila sekitar matanya menghitam, dan Anda yakin ini tidak serius, Anda mampu menanganinya.(lihat mata lebam). Pasir atau debu di mata mampu dikeluarkan sepanjang benda ini mampu bergerak di atas putih mata (lihat benda abstrak di mata), tapi ingat jangan pernah mencoba mengeluarkan benda dari pecahan mata atau apapun yang masuk ke dalam mata.
  • Jika mata luka atau lebam parah, bantu korban berbaring dan taruh kepalanya di pangkuan Anda agar tak bergerak. Minta ia tenang. Tutup mata yang cedera dengan kasa atau perban steril, dan minta korban memegangnya. Atur kedatangan perlindungan medis.


Menangani Zat Kimia di Mata

Anda harus segera membersihkan mata korban dari zat kimia. Lindungi diri Anda dan jaga agar air yang tercemar mampu mengalir bebas.
  • Kenakan sarung tangan, bila ada, letakkan mata di bawah air hambar yang mengalir setidaknya 10 menit, posisikan kepala hingga air yang tercemar tidak masuk ke mata lainnya di wajah. Bilas mata dan kelopak mata hingga bersih. Jika kedua mata kena, palingkan kesisi lainnya dan ulangi prosesnya.
  • Saat nyerinya berkurang. Beri korban kasa bersih untuk dipegang di atas mata. Perban tak ketat dan bawa korban ke rumah sakit. Identifikasi zat kimianya bila mampu dan informasikan ke petugas rumah sakit.

Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Friday 9 May 2014

Anda Mengalami Luka Bakar Dan Melepuh? Baca Tips Ini

Kebanyakan terbakar minor terjadi di rumah - sebagai contoh, sesudah memegang kompor panas atau terkena air panas. Kulit jadi merah dan terasa nyeri. Terbakar yang lebih dalam cenderung melepuh, bisul serta nyeri. Terbakar parah, yang merusak lapisan kulit lebih dalam bahkan lemak dan saraf dibawahnya, tampak abu-abu dan gosong. Mungkin tak terasa nyeri lagi. Ini menimbulkan hilangnya cairan dan sanggup membuat shock.

Kebanyakan terbakar minor terjadi di rumah  Anda Mengalami Luka Bakar Dan Melepuh? Baca Tips Ini

Untuk luka bakar kecil maupun serius. Penting bertindak cepat untuk menyelamatkan korban dan mengurangi rasa panas selesai terbakar.

Terbakar Parah

  • Pindahkan korban jauh dari sumber panas secepat yang Anda bisa.
  • Lakukan segera langkah untuk mendinginkan luka bakar (lihat teknik praktis)
  • Periksa korban dengan teliti untuk melihat tanda-tanda shock dan rawat jikalau perlu, jikalau penderita pingsan, lakukan CPR.

Terbakar Kecil/Minor

  • Lakukan langkah cepat mendinginkan luka terbakar.
  • saat luka membaik, jangan pencet lepuh yang muncul. Gunakan parasetamol atau ibuprofen jikalau luka bakarnya tetap nyeri.
  • Jika gatals elama proses penyembuhan, bubuhkan pelembab untuk menyejukkan kulit dan mencegah kekeringan.

Teknik Praktis Mendinginkan Luka Bakar

Ikuti langkah berikut untuk mendinginkan luka bakar segera. Lakukan pada luka bakar minor dan lebih serius selagi menunggu bantuan.
  1. Pegang kawasan yang terbakar di bawah air hambar mengalir sekurangnya 10 menit. Jika air tidak ada, gunakan cairan hambar tak berbahaya mirip susu atau minuman kaleng. Jangan gunakan es.
  2. Selagi luka terasa lebih dingin, perlahan buka benda yang sanggup menekan area ini jikalau mulai bengkak, mirip baju, perhiasan, jam, ikat pinggang, atau sepatu. Jangan coba membuka baju atau material yang menempel pada kulit yang terbakar. Potong sekitar luka bakar dan minta sumbangan medis.
  3. Keringkan kawasan luka. Jangan bubuhkan krem atau lotion di atas luka bakar. Tutupi dnegan ksa steril yang tak lengket atau kain yang bersih tidak berbulu, dan perban dnegan tak terlalu ketat.

 

Peringatan 

Panggil ambualns jikalau terbakar bersahabat verbal atau tenggorokan, atau sangat dalam, atau ada tanda shock persoalan pernafasan, atau korban tak sadarkan diri.

Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Tuesday 29 April 2014

Kenali Jenis-Jenis Alergi Pada Anak

Alergi secara umum dijelaskan sebagai bentuk reaksi yang tidak normal terhadap zat tertentu sehingga mengakibatkan berbagai gangguan di beberapa anggota tubuh yang terkait. Dikatakan sebagai reaksi yang tidak normal atau berlebihan karena pada orang lain mampu jadi zat-zat tertentu tersebut tidak berbahaya dan tidak mengganggu, tetapi bagi penderita alergi justru sebaliknya.

Alergi secara umum dijelaskan sebagai bentuk reaksi yang tidak normal terhadap zat tertent Kenali Jenis-Jenis Alergi Pada Anak

Alergi mampu dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan kawasan (anggota tubuh) dan reaksi yang ditimbulkan. Berikut ini penjelasannya.

Alergi hidung yang muncul sebagai penyakit hay fever.

Alergi yang menyerang hidung ini sangat mungkin disebabkan oleh debu, serbuk bunga, dan beberapa zat sejenis. Timbul dikala penderita mencium amis tertentu dan terpapar debu tertentu. Misalnya mata berair, hidung tersumbat, tenggorokan gatal, bersin, dan pilek. Apabila penderita tidak segera dilepaskan dari penyebab alergi maka selanjutnya gejala tampak lebih parah. Seperti pening, berkeringat, tidak mampu membau dan merasakan dengan lidah, sampai nyeri di wajah. Belum cukup sampai disitu, apabila hay fever tak lekas teratasi maka penderita mampu saja terlalu lelah, insomnia (sulit tidur),d an emosi praktis memuncak.

Alergi paru yang muncul sebagai penyakit asma

Wheezing yang terdengar sebagai suara “ngik-ngik” merupakan suara penderita alergi paru yang disebut pula asma. Alergi ini muncul karena adanya penyempitan saluran pernapasan di paru-paru untuk sementara waktu. Saat menyempit inilah penderita sulit bernapas sehingga napas terdengar memburu. Batuk kering dan dahak yang sulit keluar juga mampu mengakibatkan asma selain penyebab lain mirip debu dan dingin. Asma biasa dijumpai pada anak-anak usia 2-8 tahun. Namun, tak jarang penyakit ini juga dijumpai pada orang dewasa.

Alergi masakan yang mucnul sebagai penyakit alergi usus.

Pernah melihat anak Anda menekan perut sambil meringis menahan sakit? Pada masalah tertentu, melilitnya perut mampu disebabkan oleh adanya alergi pada masakan tertentu. Makanan yang biasanya aman serta menyehatkan bagi orang lain, mampu menjadi bumerang bagi si penderita alergi. Misalnya jeruk, melon, pisang, maupun nanas.

Alergi yang muncul sebagai konjungtivitis

Ketika anak-anak tidak tahan terhadap satu masakan atau benda gila tertentu yang menyentuh tubuhnya, mampu jadi dia mengalami alergi pada mata. Misalnya saat seorang anak makan telur kemudian tumbuh alergi menjadi semacam bintitan di mata. Padahal, bagi sebagian besar anak-anak lain telur merupakan masakan lezat serta bergizi yang praktis dikunyah dan dicerna.

Nah, dengan mengenali jenis-jenis alergi yang lazim terjadi pada anak, akan membantu bunda untuk cepat mengenali dan menawarkan derma kepada si kecil saat menderita alergi.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Saturday 19 April 2014

Ini Ia Penyebab Alergi Pada Anak

Penyebab alergi pada setiap anak berbeda-beda, menyerupai halnya pengaruh dari alergi yang berbeda-beda pada setiap orang (Baca juga: Kenali Jenis-jenis Alergi Pada Anak). Secara garis besar, penyebab alergi mampu dibedakan menjadi dua.

Penyebab alergi pada setiap anak berbeda Ini Beliau Penyebab Alergi Pada Anak

Disebabkan oleh kuliner atau minuman yang masuk ke dalam tubuh.

Alergi yang disebabkan oleh kuliner dan minuman, misalnya alergi susu sapi, alergi ikan laut, alergi buah nanas, dan sebagainya. Cara mengetahuinya yaitu dengan mengingat-ngingat penyebab alergi atau mampu juga dites alergi kedokter dan laboratorium.

Makanan dan minuman yang berkemungkinan besar mengakibatkan alergi pada sebagian anak mampu dilihat berikut ini.
  • Susu sapi dan produk turunannya menyerupai keju, yoghurt, biskuit, roti, dan kuliner yang salah satu bahannya yaitu susu sapi.
  • Seafood dan produk turunannya, menyerupai udang, ikan laut, cumi, tiram, saus tiram, kecap ikan, dan kuliner sejenisnya.
  • Ayam broiler beserta telur dan produk turunannya, menyerupai nugget, sosis, dan kue.
  • Berbagai jenis jeruk, menyerupai jeruk manis, jeruk mandarin, jeruk pacitan, jeruk keprok, dan sejenisnya.
  • Stroberi dan berbagai produk yang berbahan baku stroberi menyerupai selai, roti, dan sejenisnya.
  • Kacang-kacangan, menyerupai kacang tanah, kacang panjang, dan kuliner yang terbuat dari materi kacang.
  • Zat perasa menyerupai vetsin.

 

Disebabkan oleh benda-benda lain yang berada di luar tubuh.

Alergi pada anak juga mampu disebabkan oleh benda dan zat lain yang berada di luar tubuh. Misalnya alergi terhdap debu, kapuk, bulu binatang, udara dingin, udara panas, dan berbagai produk kosmetik tertentu.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

Tips Cerdas Mengatasi Biduran ( Urtikaria )

Tips Cerdas Mengatasi Biduran ( Urtikaria ) - Urtikaria ialah bercak yang sangat gatal dengan jerawat putih atau kuning dikelilingi kulit ...