Tuesday, 29 April 2014

Kenali Jenis-Jenis Alergi Pada Anak

Alergi secara umum dijelaskan sebagai bentuk reaksi yang tidak normal terhadap zat tertentu sehingga mengakibatkan berbagai gangguan di beberapa anggota tubuh yang terkait. Dikatakan sebagai reaksi yang tidak normal atau berlebihan karena pada orang lain mampu jadi zat-zat tertentu tersebut tidak berbahaya dan tidak mengganggu, tetapi bagi penderita alergi justru sebaliknya.

Alergi secara umum dijelaskan sebagai bentuk reaksi yang tidak normal terhadap zat tertent Kenali Jenis-Jenis Alergi Pada Anak

Alergi mampu dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan kawasan (anggota tubuh) dan reaksi yang ditimbulkan. Berikut ini penjelasannya.

Alergi hidung yang muncul sebagai penyakit hay fever.

Alergi yang menyerang hidung ini sangat mungkin disebabkan oleh debu, serbuk bunga, dan beberapa zat sejenis. Timbul dikala penderita mencium amis tertentu dan terpapar debu tertentu. Misalnya mata berair, hidung tersumbat, tenggorokan gatal, bersin, dan pilek. Apabila penderita tidak segera dilepaskan dari penyebab alergi maka selanjutnya gejala tampak lebih parah. Seperti pening, berkeringat, tidak mampu membau dan merasakan dengan lidah, sampai nyeri di wajah. Belum cukup sampai disitu, apabila hay fever tak lekas teratasi maka penderita mampu saja terlalu lelah, insomnia (sulit tidur),d an emosi praktis memuncak.

Alergi paru yang muncul sebagai penyakit asma

Wheezing yang terdengar sebagai suara “ngik-ngik” merupakan suara penderita alergi paru yang disebut pula asma. Alergi ini muncul karena adanya penyempitan saluran pernapasan di paru-paru untuk sementara waktu. Saat menyempit inilah penderita sulit bernapas sehingga napas terdengar memburu. Batuk kering dan dahak yang sulit keluar juga mampu mengakibatkan asma selain penyebab lain mirip debu dan dingin. Asma biasa dijumpai pada anak-anak usia 2-8 tahun. Namun, tak jarang penyakit ini juga dijumpai pada orang dewasa.

Alergi masakan yang mucnul sebagai penyakit alergi usus.

Pernah melihat anak Anda menekan perut sambil meringis menahan sakit? Pada masalah tertentu, melilitnya perut mampu disebabkan oleh adanya alergi pada masakan tertentu. Makanan yang biasanya aman serta menyehatkan bagi orang lain, mampu menjadi bumerang bagi si penderita alergi. Misalnya jeruk, melon, pisang, maupun nanas.

Alergi yang muncul sebagai konjungtivitis

Ketika anak-anak tidak tahan terhadap satu masakan atau benda gila tertentu yang menyentuh tubuhnya, mampu jadi dia mengalami alergi pada mata. Misalnya saat seorang anak makan telur kemudian tumbuh alergi menjadi semacam bintitan di mata. Padahal, bagi sebagian besar anak-anak lain telur merupakan masakan lezat serta bergizi yang praktis dikunyah dan dicerna.

Nah, dengan mengenali jenis-jenis alergi yang lazim terjadi pada anak, akan membantu bunda untuk cepat mengenali dan menawarkan derma kepada si kecil saat menderita alergi.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/

No comments:

Post a Comment

Tips Cerdas Mengatasi Biduran ( Urtikaria )

Tips Cerdas Mengatasi Biduran ( Urtikaria ) - Urtikaria ialah bercak yang sangat gatal dengan jerawat putih atau kuning dikelilingi kulit ...