Gejala Anak Terkena Disleksia
Beberapa tanda bisa kita dapatkan untuk mengetahui seorang anak mengalami disleksia, antara lain:- Pada anak usia prasekolah, disleksia ditandai dengan sulitnya anak berbicara karena sulit pula ia mendengarkan dan mengartikan bunyi atau kata-kata.
- Anak mengalami kesulitan mengenal huruf.
- Anak mengalami kesulitan saat berhadapan dengan kata-kata yang mirip, misalnya menyebut api dengan sapi, atau menyebut buku dengan buku.
- Anak mengalami keterlambatan berbicara.
- Pada anak usia sekolah disleksia ditandai dengan sulitnya anak untuk mengenal karakter sehingga sulit pula untuk berguru membaca.
Penanganan Disleksia
Apabila anak telah mengalami beberapa gejala ibarat disebutkan diatas, sebaiknya segea membawanya ke dokter ahli dan psikiater untuk menerima terapi yang sesuai. Disleksia bukan penyakit menular dan tak perlu risau karena disleksia tidak berbahaya. Hanya saja, apabila si anak tak segera menerima terapi maka kemudian yang terjadi yakni kesulitan belajar, padahal biasanya IQ mereka berada rata-rata atau bahkan diatas rata-rata.Penanganan setelah anak benar-benar dinyatakan mengalami disleksia yakni dengan menjalani terapi membaca secara intensif. Terapi ini dilakukan secara terpola dan rutin dengan tenaga ahli serta dilanjutkan dengan penuh semangat oleh orangtua di rumah. Penanganan yang baik dan konsisten akan membawa imbas positif dengan terkendalinya disleksia sehingga tumbuh kembang anak menjadi normal.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/