Kandungan Labu Siam
Sebelum mengetahui manfaatnya perlu diketahui terlebih dahulu kandungan yang ada pada labu siam diantaranya ialah folat, vitamin C, saponin, alkaloid, tannin, polifenol, antosianin, flavonoid, mangan, serat, tembaga, zinc, vitamin K, dan air
Khasiat Labu Siam untuk Kesehatan
Setelah mengetahui kandungan yang ada pada labu siam tentu akan lebih praktis untuk memahami apa saja khasiat labu siam untuk kesehatan. Perlu diketahui labu siam di beberapa suku di Amerika telah digunakan sejak lama sebagai ramuan untuk mengobati batu ginjal dan gangguan kemih lainnya. Sementara itu suku Aztek menggunakan daun labu siam untuk mengobati batu ginjal dengan mengonsumsi air rebusan labu siam.
Berikut ini, khasiat lain dari labu siam untuk kesehatan ialah :
- Mampu mengurangi persoalan batu ginjal dan gangguan asam urat. Hal ini tidak lain lantaran kandungan air dan vitamin C yang tinggi. Air membantu mengeluarkan asam urat dalam tubuh sedangkan vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas dan meningkatkan daya tahan tubuh.
- Sangat baik bagi ibu hamil maupun penderita penyakit kardiovaskular. Tingginya kadar folat pada sayur ini sanga baik bagi ibu hamil untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil dan janin.
- Membantu melancarkan pencernaan, mencegah sembelit dan parahnya ambeien yang tenga diderita. Tentu saja dikarenakan tingginya kadar serat pada labu siam.
- Membantu menjaga kesehatan kulit, gigi dan kuku. Kandungan zinc baik untuk kulit sedangkan kandungan vitamin K sangat baik untuk gigi dan mulut.
- Membantu menurunkan kolesterol lantaran buah ini sama sekali tidak memiliki kandungan kolesterol maupun lemak.
Cara Memanfaatkan Labu Siam untuk Mengatasi Kolesterol
Untuk mengatasi kolesterol maupun nyeri dikala asam urat menyerang sanggup dilakukan dengan cara mengambil labu siam yang segar lalu dikupas lalu dipotong kecil-kecil dan diblender atau diparut. Selanjutnya diperas dan diambil airnya dan diminum. Bisa juga dengan merebus atau mengukusnya dan digunakan sebagai teman makan nasi.
Sumber https://jenninkaa.blogspot.com/